 |
| foto usai acara panggung bebas sambil baca pernyataan sikap dihalaman asrama putra papua kamasan IV makassar. |
Pena paniai. Mahasiswa Papua Makassar, memperingati 38 tahun kematiannya Arnol Clemens A.p oleh seluruh pelajar mahasiswa kota studi makassar. Pada. (26/04/2022)
Arnol Clemens A.p. Adalah seorang Berseni untuk Hidup dan Hidup untuk Berseni “
Arnol Clemens A.p merupakan salah satu seorang sosok Nasionalisme, asal pulau Biak Numfor, lahir pada 01 juli 1945. Seorang perjuangan papua dikenal dengan musisi, Lagu-lagu Mambesak dari berbagai bahasa daerah Yang ada di pulau papua. Yang membuat sebanyak limah Album lagu dan masih eksis pada tahun 70-an. Berjalan waktu Gurub mambesak di undang untuk adakan konser di jayapura kantor gubernur, dalam persiapan itu Arnol kembali ditangkap dan menjalani hukuman selama tiga bulan lalu dibebaskan.
Dengan begitu hangatnya anekaisasi papua kedalam negara kesatuan republik Indonesia (NKRI). Secara paksa dan isu itu masih hangat (Aktual). Arnol menjadi target untuk di Hilangkan (Bunuh), dengan isu Arnol telah melarikan diri dari penjara, Itupun sebuah wacana.
Ketika waktunya tiba Arnol Clemens A.p dibunuh oleh KOPASANDA sekarang KOPASUS. Di yayapura, holtekam pada 26 April 1984.
Mengingat dengan Perjuangan yang panjang dan bisa di memecahkan berbagai persoalan sehingga AMPTPI, KNPB, AMP, menjadi fasilitator dan penanggung jawab dalam acara panggung bebas tersebut. Yang dibuka pada pukul, 16.00 wita.dan diawali dengan Doa dan sambutan dari tujuh Suku wilayah adat papua diantara, Lapago, Mepago, Saireri, Mamnta, Dombrai, Bombrai, dan Animha. Yang bertempat Di Asrama mahasiswa putra provinsi Papua. Cendrawasih iv. Jln lanto daeng passewang no. 51 Makassar. yang dihadiri oleh AMPTPI, KNPB, AMP, FREE WEST PAPUA, Dan Seluruh organda-organda asal Papua dan Papua Barat yang ada di kota studi makasar.
Di momen tersebut juga dibuka dengan kegiatan, Puisi, Drama, Orasi Politik, Lagu Daerah, dan Mob. Sehingga melalui itu juga mengangkat dengan semangat perjuangan Papua Merdeka selalu ada dari generasi ke generasi. Demi memperjuangkan penentuan nasib sendiri. (Free West Papua) menyelamatkan masa depan generasi, Manusia, Alam, Tanah serta isinya yaitu papua itu sendiri.
Anekaisasi Papua ke Dalam Indonesia pada 1 mei secara paksa oleh kaum penguasa. Sehingga Papua semakin hancur di genggamnan klonial indonesia. Dalam momen pentas seni juga mengangkat dan menyambung lidah suara rakyat papua,
Dalam pelaksanaan kegiatan semua berjalan dengan aman, dan melalui orasi-orasi politik nyanyian perjuangan puisi, semua yang hadir dapat memakai dan menyadarkan sesama. Rangkaian berlangsung selesai pada pukul. 00.12, wita. Dan di tutup dengan pembacaan surat pernyataan sikap. Tutup.
video baca pernyataan sikap dibawah ini
