foto: dirinya HG
pena paniai - Pengalaman yang kesakitan dan kesulitan adalah sebagai kenang-kenangan untuk perubahan Selamatkan dari halangan dan tantangan merupakan bukan menerima hal untuk menggagal perjuangannya, melainkan jongkat-jangkitnya akan memperbaharuhi dengan hal yang lebih kualitas pada menuju keinginan hanya untuk menyukseskan pada tujuan dan harapan demi masa depan yang kini telah menggalami guna hidup dengan sesuatu bidangnya,di kampung halaman yang boleh tepati pada halamanya yang akan di tempati sebagai mata pencaharian demi kehidupannya.
Ingatan ujar suara hati dalam situasi lemah lembut bahwa, perjalanan perjuangan masih jauh dari padaku sehingga meski menggalami kesulitan dan halangan sebesar begitu apapun tapi, timbul berpikir hanya sekejap mata dan ataupun hanya sekedar halangan maka tiada pernah melupakan yang selalu sakit hati oleh keinginan yang selalu berpikir untuk keyakinan ini, tetap pasti akan berhasil dan interversi bersama Tuhan yang sedang berjuang baik maupun pula dengan perjungan yang selanjudkan lagi sampai dunia khiamat. Keyakinan tersebut hanya tahu sendiri dan jika terungkapkan secara teransparan dengan berhadapa suatu seseorang berarti, namun jika tiada berhasil keyakinannya maka, takut perasaanmu yang tanpa mengetahui kehadapannya pelaku keyakinan sendiri karena itu pula salah satu efek trauma yang menewaskan diri-sendiri.
Selama proses perjuangan, selalu ada menghadapi dengan sesuatu kesakitan, atau halangan percobaan, sumber dari mana kurang lebih mengetahui hanya tahu oleh Tuhan. Tetapi itu semuanya adalah sebagai kenangan buat demi perubahan bagiku supaya lebih tekadkan untuk ketekunan berpikir hanya pada berjuang harapannya agar tepati menuntaskan dengan lebih pontensialnya.
Berjuang dengan secara situasi nauangan dalam lemah lembut pada jiwa dan ragaku begitu besar, jika dengan yakin dan percaya kepada diri-sendiri dan kepada Tuhan maka tetap Tuhan pun melindungi dan buka jalan untuk bagimu pada menuju kesuksesan dengan keadan ikrar walaviatnya.
Selama di alami keadaan tersebut diatas, tiada pernah dapat di biarkan sendiri tapi, di tangan kak Stef Kadepa sampai kembali normal pulih tanpa setengah-tengah maka dengan disembuh total sampai tuntas baik dan kekuatan berdoa mohon kepada Tuhan untuk menyembuhkan sehingga Tuhan di kabulkan memgobati maka akhirnya dapat di sembuh dan nyaman tanpa keberatan apapun pada jiwa dan ragaku.. Memang Yesus baik untuk bagiku maka ku berterima kasih banyak atas perlingdungannya.
Jangan pernah berpikir hal yang jauh dari pada diri-sendiri.
Kita manusia, suatu mengalami dengam sesuatu keadaan yang buruk atau jelek pada tubuh-Nya, kadangkala kita selalu banyak yang berpikir hal yang jauh disana dari pada hal yang ada pada diri kita sendiri oleh renungkan yaitu; Jika bukan saya siapa lagi? Jikalau sendiripun tiada berfikir untuk mengimplentasikan hal yang sudah ada di depan mata sendiri ini berarti, siapa yang datang membantumu, nah jika tidak ada sama sekali untuk membantumu begitupun sendiri pula telah di laluikan tetap se-utuhnya berarti, sedang berfikir hal yang ada pada jauh dari pada diri sendiri. Sehingga hal yang ada pada diri sendiri, menambah lebih hancur, jika lebih hancur berarti, orang yang mengawasinya pula merasa bosan maka akhirnya keyakinan yang sudah di yakinkan pada sebelum jauhnya, akan menggagal hanya karena dorongan tiada percaya untuk dilaksanakan hal yang ada pada diri sendiri.
Tinggal hanya dilaksanakan tapi, terlambat karena di pengaruhi oleh pengaruh lingkungan yang ada di jauh sana dari pada pengaruh lingkungan yang ada pada diri sendiri.
Jadi, hal yang ada pada diri sendiri, jangan pernah melupakan untuk dilaksanakan melainkan harap prioritaskan lebih dahulu untuk dilaksanakan. Karena itu, salah satu pengobatan untuk baginya yang keadaan merasa tak nyaman menjadi kenyamanan dan selanjutnyapun lagi tiada pernah di batalkan sehingga haruskan lebih dahulu terus-menerus sebagai pondasi dalam proses perjuangan namun perjuangannya tiada halangan apapun maka diri-sendiri merasa bahwa, buka jalan untuk bagiku agar berjuang secara keterluasan dengan ide yang menentukan pada tempat tujuannya...Tinggal ambil aja suh, karena barang di siapkan untukmu ada di meja diasana
Ujar suara hatiku akan menyampaikan hari yang terindah untuk bagiku oleh esok harinya. "Salam revolusi"
penulis: HG
editor: MMM